Poso, Sulawesi Tengah,-Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tengah, Muh. Idham Khalid, S.Sos., M.A.P., bersama para Kepala Perangkat Daerah lainnya lingkup Provinsi Sulteng menghadiri ajang pembukaan STQH. Kabupaten Poso menjadi tuan rumah Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-XXVIII tingkat Provinsi Sulawesi Tengah, yang secara resmi dibuka oleh Gubernur Anwar Hafid di Alun-Alun Sintuwu Maroso. Ribuan masyarakat memadati lokasi, menyaksikan kemeriahan pembukaan yang menandai dimulainya kompetisi religius terbesar di Bumi Sintuwu Maroso ini. Senin, (23/6/2025).

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Gubernur dr. Reny Lamadjido, Ketua TP-PKK Sry Nirwanti Bahasoan, unsur Forkopimda, serta bupati/wali kota se-Sulteng. Tidak ketinggalan, 13 kontingen kabupaten/kota turut ambil bagian dalam kompetisi yang berlangsung selama lima hari ke depan.

Dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menegaskan bahwa STQH bukan hanya ajang perlombaan, melainkan sarana memperkuat persaudaraan (ukhuwah islamiyah) dan membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“STQH adalah momentum spiritual untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup, sekaligus mempererat harmoni antarumat beragama di Sulawesi Tengah,” tegasnya.
Beliau juga mengapresiasi kesiapan Poso sebagai tuan rumah, yang dinilai sukses menciptakan suasana kondusif dan penuh kekeluargaan.

Gubernur turut mempromosikan program “Sulteng Berkah”, yang mendorong peningkatan aktivitas keagamaan di berbagai rumah ibadah. “Sulteng Mengaji” dan “Sulteng Berjamaah” menjadi bagian penting dari program ini, bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap kitab suci.
“Masih banyak yang belum lancar membaca Al-Qur’an. Melalui Sulteng Mengaji, kita ingin Al-Qur’an benar-benar menjadi petunjuk hidup,” ujarnya.

Selain itu beliau juga menyampaikan pesan yang menginspirasi semua umat beragama di Sulawesi Tengah untuk mencintai kitab suci masing-masing sebagai bentuk kedewasaan beragama dan toleransi yang autentik. Lewat akronim “Baku Sayang” yakni singkatan dari Bersama Al-Qur’an Sulawesi Tengah Jaya dan Menang,” jelasnya.

Sebagai motivasi, Gubernur menjanjikan bonus umroh bagi peserta dengan nilai tertinggi, yang disambut antusias oleh hadirin.

Poso: Tuan Rumah yang Hangat dan Inklusif
Bupati Poso, dr. Verna Inkiriwang, menyatakan kebanggaannya atas kepercayaan ini. Beliau menegaskan bahwa Poso adalah daerah yang damai dan terbuka, siap menyambut semua tamu dengan keramahan khas Sulawesi Tengah.
“Semoga dari Poso lahir qari dan qariah terbaik yang membawa nama harum Sulteng di tingkat nasional,” harapnya.

STQH ke-28 akan berlangsung hingga 27 Juni 2025, dengan berbagai cabang lomba yang diikuti peserta terbaik se-provinsi. Selain mencari juara, ajang ini diharapkan memperkuat persaudaraan dan identitas religius masyarakat Sulawesi Tengah.